Terima kasih karena selalu menyemangati
baik dari depan, samping, maupun belakang.
Terima kasih karena telah rela
mengorbankan waktu, tenaga, dan pikiran hanya untuk kegiatan yang bagi sebagian
orang mungkin tak berarti.
Terima kasih karena telah
konsisten dalam mewujudkan apa yang ada dalam pemikiran.
Terima kasih karena rela sakit
hati terhadap cemoohan yang sangat menyakitkan dan mematahkan semangat.
Terima kasih telah memikirkan
sesuatu yang tak pernah terpikir olehku sekalipun.
Terima kasih karena selalu
bangkit tiap kali terjatuh.
Terima kasih karena telah
memberi perhatian lebih.
Terima kasih karena selalu
mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan dan makan teratur.
Terima kasih telah menjadi
bagian dalam moment tak terlupakan.
Dalam setiap kesederhanaanmu, aku hanya bisa berterimakasih.
Setiap langkah yang
diperjuangkan dari hasil pemikiran pasti mendapat rintangan dan sorotan tajam.
Ada yang mendukung, sedang pihak lainnya menyerang. Perdebatan yang dilalui,
kesenangan serta kesedihan yang tercipta, konflik yang direncanakan, terjatuh
dan terpeleset, pertemuan yang dihinggapi kebosanan (katanya) telah terlalui.
Dan akhirnya menjadi moment yang
indah yang cukup layak dibanggakan. Dengan adanya sampean mampu menguatkan
untuk menjalani dan menghadapi kesulitan itu semua. Dan akhirnya, mungkin lirik
lagu ini cukup mewakili, “Cause everymoment we share together is even better
than the moment before” (moment by westlife), meskipun tidak akan mampu
menceritakan semua.
Terima kasih for everything.
Dalam setiap kesederhanaanmu, aku hanya bisa berterimakasih.
Hanya bisa berterima kasih untuk
orang yang sederhana dan rendah hati, namun sesuatu yang dilakukan sungguh luar
biasa.
Dan lagi, Hanya bisa berterima kasih!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar